Rabu, 18 Januari 2017
KEMANA KUMELANGKAH
Ya Allah Ya Tuhan
Diriku bukanlah pujangga
Ataupun seorang cendekia
Diriku hanyalah hamba
Yang jelata nan papa
Ini bukanlah syair
Atau senandung semampir
Ini hanyalah goresan
Dalam sesaat sekejap
Tak pernah kubaca syair Imam Syafi'i
Fuqoha yang bersahaja
Atau syair Robiatul Adawiyah
Sufi yang ternama
Apalagi Kahlil Gibran punya
Kemana arahku melangkah
Diatas permadani dunia
Berkilau emas permata
Penuh duri menusuk sukma
Pertarungan nafsu dan angkara
Etika dan estetika
Jiwa raga kalbu di dada
Dalam genggaman Sang Pencipta
Kemana arahku melangkah
Saat jiwa tinggalkan raga
Bekal apa yang kubawa
Untuk penghilang rasa dahaga
Berharap syafa'at Baginda
Ingin menangis dalam pusaran Ka'bah
Tuhanku Sang Penguasa
Kumohon Ampunan Rahmat
Dan RidhoMu senantiasa
lu2k.3r, 19 Januari 2017
Atau 03.57
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar